Sejarah Berdirinya Jembatan Ampera Palembang

Share:
Sejarah Berdirinya Jembatan Ampera Palembang

Jembatan Ampera adalah sebuah jembatan yang terletak di Kota Palembang, Sumatera Selatan, Indonesia. Jembatan ini memiliki sejarah yang panjang dan penting dalam perkembangan Kota Palembang.

Jembatan Ampera dibangun pada tahun 1962 dan diresmikan pada tanggal 30 September 1965 oleh Presiden Soekarno. Jembatan ini didirikan untuk menghubungkan antara kota Lama (sekarang disebut Kota Palembang) dengan kota Baru (sekarang disebut Ilir Barat). Jembatan ini memiliki panjang sekitar 1.177 meter dan lebar 22,8 meter dengan dua buah menara setinggi 63 meter.

  

Proses pembangunan jembatan Ampera dimulai pada tahun 1960 dan dikerjakan oleh perusahaan Belanda, Van Hattum en Blankevoort NV. Namun, pada saat itu Indonesia sedang dalam kondisi politik yang tidak stabil setelah G30S/PKI tahun 1965, sehingga pembangunan jembatan Ampera sempat terhenti. Pembangunan jembatan Ampera baru bisa dilanjutkan pada tahun 1967.

Jembatan Ampera memiliki arti penting dalam sejarah Kota Palembang karena sebelum jembatan ini dibangun, akses transportasi antara kota Lama dan kota Baru hanya bisa dilakukan dengan menggunakan perahu atau feri yang dapat memakan waktu yang lama dan tidak efisien. Dengan adanya jembatan Ampera, akses transportasi antara kedua kota menjadi lebih mudah dan efisien sehingga mempermudah aktivitas masyarakat di sekitar jembatan.

  

Jembatan Ampera juga menjadi salah satu ikon Kota Palembang yang terkenal dan menjadi objek wisata yang populer di daerah tersebut. Keindahan arsitektur jembatan yang unik dan pemandangan Sungai Musi yang indah di sekitar jembatan menjadi daya tarik bagi wisatawan yang berkunjung ke Kota Palembang.

No comments

Jangan lupa kasih komentar ya!. Karena komentar kalian membantu kami menyediakan informasi yang lebih baik

Tidak boleh menyertakan link atau promosi produk saat berkomentar. Komentar tidak akan ditampilkan. Hubungi 081271449921(WA) untuk dapat menyertakan link dan promosi