10 Sekolah Kedinasan dengan Ikatan Dinas di Indonesia

Share:

10 Sekolah Kedinasan dengan Ikatan Dinas di Indonesia

Pendidikan tinggi dengan ikatan dinas di Indonesia tidak hanya menjadi jalur akademis yang menjanjikan, tetapi juga menjadi fondasi bagi pembentukan sumber daya manusia unggul di berbagai sektor pemerintahan. Salah satu bentuk institusi pendidikan yang menerapkan sistem ini adalah Sekolah Kedinasan. Menempuh pendidikan di Sekolah Kedinasan tidak hanya menjadi sebuah perjalanan akademis, melainkan juga sebuah komitmen untuk mengabdikan diri pada pelayanan publik. Dalam tulisan ini, kita akan menjelajahi sepuluh Sekolah Kedinasan di Indonesia yang menerapkan ikatan dinas, menggali keunikan masing-masing, dan menyoroti kontribusi besar yang mereka berikan bagi kemajuan bangsa.


Sekolah Kedinasan dengan Ikatan Dinas

Perguruan tinggi di bawah kementerian atau lembaga pemerintahan, atau disebut Sekolah Tinggi Kedinasan, umumnya mengharuskan peserta yang diterima melalui seleksi untuk menjalani ikatan dinas. Dengan demikian, setelah menyelesaikan pendidikan di sekolah tersebut, mereka dapat langsung bekerja sebagai aparatur sipil negara (ASN).

Sebelum menghadapi ujian penerimaan di Sekolah Tinggi Kedinasan, perlu dilakukan persiapan yang sangat banyak. Kompetisi untuk diterima di sekolah tersebut dapat dikatakan sangat sengit. Karena setelah lulus dari sekolah kedinasan maka yang bersangkutan langsung diangkat menjadi ASN. 

Salah satu tes yang akan dihadapi adalah tes SKD(seleksi kompetensi dasar), tes ini meliputi TWK(tes wawasan kebangsaan), TKP(tes karakteristik pribadi), dan TIU(tes intelegensi umum). cbt sahretech adalah salah satu platform simulasi ujian online yang menyediakan tes SKD dengan harga terjangkau. Anda dapat mencoba soal-soal SKD gratis sebelum membelinya kunjungi: cbt.sahretech.com


10 Sekolah Kedinasan di Indonesia

Berikut 10 sekolah kedinasan yang bisa anda ikuti. Jika tertarik jangan lupa ikuti website resminya agar tidak ketinggalan update berita terkait penerimaan calon peserta didik baru.

Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP)

STIP merupakan institusi pendidikan yang berada di bawah pengawasan Kementerian Perhubungan. Di lingkungan perguruan tinggi ini, mahasiswa akan mendapatkan pengetahuan yang luas mengenai berbagai aspek transportasi laut, termasuk Nautika, Teknika, serta Ketatalaksanaan Angkatan Laut dan Kepelabuhan (KALK).


1. IPDN (Institut Pemerintahan Dalam Negeri)

IPDN merupakan institusi pendidikan yang berada di bawah Kementerian Dalam Negeri. IPDN memiliki kampus yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia, seperti Jakarta, Sumatra Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, Nusa Tenggara Barat, Papua, Kalimantan Barat, dan Riau. Di lingkungan IPDN, terdapat dua fakultas yang tersedia, yakni:
  • Fakultas Politik Pemerintahan: Prdi Kebijakan Pemerintahan dan Prodi Politik Pemerintahan 
  • Fakultas Manajemen Pemerintahan: Prodi Manajemen Sumber Daya Manusia, Prodi Manajemen Keuangan, Prodi Manajemen Pembangunan, Prodi Manajemen Pemerintahan, dan Prodi Kebijakan Pemerintahan


2. PKN STAN(Politeknik Keuangan Negara STAN)

PKN STAN merupakan lembaga pendidikan di bawah naungan Kementerian Keuangan yang menyelenggarakan Program Studi Diploma di Bidang Keuangan Negara. Terletak di Bintaro Jaya, Banten, sekolah ini memiliki empat jurusan, yakni:
  • Jurusan Akuntansi: DIII Akuntansi dan DIV Akuntansi
  • Jurusan Pajak: DIII Pajak, DIII PBB/Penilai dan DI Pajak
  • Jurusan Kepabeanan dan Cukai: D-III Kepabeanan dan Cukai, D-I Kepabeanan dan Cukai
  • Jurusan Manajemen Keuangan: D-III Kebendaharaan Negara, D-III Manajemen Aset, dan D-I Kebendaharaan Negara


3. STSN (Sekolah Tinggi Sandi Negara)

STSN didirikan di bawah pengawasan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dan menjadi satu-satunya lembaga pendidikan tinggi di Indonesia yang fokus pada bidang persandian. STSN bertujuan melatih para peserta didik untuk memperkuat keamanan data dan rahasia negara. Institusi ini menawarkan dua program studi, yaitu:
  • D-IV Manajemen Persandian 
  • D-IV Teknik Persandian (Program Studi Teknik Kripto dan Program Studi Teknik Rancang Bangun Peralatan Sandi)


4. Poltekim (Politeknik Imigrasi)

Polrekim didirikan di bawah pengawasan Kementerian Hukum dan HAM. Poltekim memiliki tiga bidang studi yang meliputi:
  • Hukum Keimigrasian
  • Administrasi Keimigrasian
  • Manajemen Teknologi Keimigrasian


5. STIN (Sekolah Tinggi Intelijen Negara)

STIN berdiri di bawah kendali Badan Intelijen Negara (BIN). Pendirian STIN bertujuan untuk menyelenggarakan pendidikan akademik dalam bidang intelijen dan mampu melaksanakan pendidikan profesi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Institusi ini menawarkan program Sarjana (S1) dengan menyediakan dua jurusan yang dapat diikuti, yakni:
  • Agen Intelijen
  • Analisis Intelijen


6. STMKG (Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika)

STMKG merupakan bagian integral dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG). Fokus utama sekolah ini adalah mengembangkan sumber daya manusia dengan tingkat kompetensi yang tinggi dan pemahaman global yang mendalam di dalam bidang meteorologi, klimatologi, geofisika, serta instrumentasi meteorologi, klimatologi, dan geofisika. Tujuan utamanya adalah menciptakan individu yang tidak hanya memiliki keahlian teknis yang mumpuni, tetapi juga wawasan yang luas dalam skala global di berbagai aspek ilmu pengetahuan tersebut. Terdapat empat prodi diantaranya:
  • Meteorologi 
  • Klimatologi 
  • Geofisika 
  • Instrumentasi 


7. Politeknik Penerbangan Indonesia Curug (PPIC)

PPI merupakan lembaga pendidikan kedinasan yang mengkhususkan diri di sektor penerbangan. Apabila Anda berhasil diterima di PPI, Anda akan mengikuti program pelatihan yang dipandu oleh para profesional berpengalaman. Hal ini bertujuan untuk membentuk Anda menjadi sumber daya manusia yang memiliki keahlian dan keterampilan tinggi di bidang penerbangan. Prestasi yang diperoleh melalui pendidikan di PPI diakui tidak hanya di tingkat nasional, melainkan juga mencapai tingkat pengakuan internasional. Proses pembelajaran di PPI didesain untuk menciptakan individu yang tidak hanya terampil secara praktis, tetapi juga memiliki pengetahuan mendalam yang relevan dengan kebutuhan industri penerbangan. Terdapat 4 jurusan di PPIC
  • Penerbangan 
  • Teknik Penerbangan 
  • Keselamatan Penerbangan 
  • Manajemen Penerbangan 


8. Poltekip (Politeknik Pemasyarakatan)

Poltekip didirikan di bawah Kementerian Hukum dan HAM. Poltekip menyelenggarakan tiga program studi, antara lain:
  • Teknik Pemasyarakatan
  • Manajemen Pemasyarakatan
  • Bimbingan Pemasyarakatan


9. Politeknik Statistika STIS (Sekolah Tinggi Ilmu Statistik)

STIS didirikan di bawah BPS (Badan Pusat Statistik). Perguruan tinggi ini membuka 3 prodi seperti:
  • Prodi Diploma III Statistika
  • Prodi Diploma IV Statistika 
  • Prodi Diploma IV Komputasi Statistik 


10. PTDI (Politeknik Transportasi Darat Indonesia)

PTDI merupakan lembaga pendidikan yang berada di bawah Kementerian Perhubungan. Mahasiswa di PTDI memiliki kesempatan untuk memperoleh pengetahuan mendalam mengenai berbagai jenis transportasi darat, termasuk manajemen transportasi jalan dan manajemen transportasi perkeretaapian.


Penutup

Dalam mengejar cita-cita menjadi bagian dari aparatur sipil negara (ASN) melalui ikatan dinas di Sekolah Kedinasan, mahasiswa tidak hanya mendapatkan pendidikan tinggi berkualitas, tetapi juga melibatkan diri dalam pengembangan potensi diri dan komitmen pada tugas-tugas kenegaraan. Persiapkan diri dari sekarang ikuti tryout soal SKD di cbt.sahretech.com

No comments

Jangan lupa kasih komentar ya!. Karena komentar kalian membantu kami menyediakan informasi yang lebih baik

Tidak boleh menyertakan link atau promosi produk saat berkomentar. Komentar tidak akan ditampilkan. Hubungi 081271449921(WA) untuk dapat menyertakan link dan promosi